Manfaat Penting Safety Stock Dan Bagaimana Cara Menghitungnya

Coba Anda bayangkan, Apa yang akan terjadi jika tiba - tiba terjadi lonjakan mendadak dalam permintaan pasar untuk produk Anda? Apa yang akan Anda lakukan? Apakah Anda memiliki cukup persediaan untuk memuaskan pelanggan Anda tersebut? Atau apakah Anda harus menggantung dan menunda permintaan pelanggan tersebut?

Jika Anda merasa tidak yakin, maka Anda mungkin perlu memikirkan kembali pentingnya untuk berinvestasi dalam persediaan barang. Bahkan jika Anda pikir bahwa Anda bisa menangani situasi semacam itu, bisnis Anda masih sangat rentan terhadap terjadinya pergeseran yang tidak pasti di pasar dan pada sistem rantai pasokan Anda.

Salah satu cara terbaik untuk menjaga agar bisnis Anda dapat memuaskan pelanggan Anda adalah dengan memiliki safety stock. Kita akan membahas beberapa manfaat stock pengaman dan menunjukkan kepada Anda bagaimana cara menggunakan satu formula sederhana untuk menghitungnya.

Tapi sebelumnya, mari kita definisikan terlebih dahulu apa maksud dari persediaan safety stock itu ?

Apakah yang disebut safety stock Inventory?

Seperti namanya, safety stock adalah sebuah jumlah yang kecil, surplus jumlah persediaan Anda tetap tersedia untuk menjaga terhadap variabilitas dalam permintaan pasar dan Lead time pengiriman order barang dari suplier.

Jika Anda berusaha untuk mengimplementasikan inventori yang tepat waktu (Just In Time), maka Anda mungkin tidak ingin berinvestasi pada metode safety stock ini.

Akan tetapi, jika Anda seperti mayoritas pengecer dan grosir yang menggunakan Just In Case (JIC) strategi persediaan, keselamatan barang sangat penting untuk operasi bisnis Anda dan menawarkan banyak manfaat bagi Anda.

Apa manfaat persediaan safety stock?

Safety stock memainkan peran integral dalam kelancaran operasi rantai pasokan Anda dalam berbagai macam cara.

Dan berikut ini adalah beberapa diantaranya :

Perlindungan terhadap lonjakan tak terduga dalam permintaan
Pencegahan
Kompensasi untuk prediksi pasar yang tidak akurat
Dan buffer untuk waktu Lead yang lebih lama dari yang diharapkan

Anda mungkin memperhatikan bahwa manfaat safety stock semua terikat untuk mengurangi masalah yang serius yang dapat membahayakan bisnis Anda.

Hal itu karena tanpa safety stock, maka perusahaan Anda bisa mengalami hal - hal berikut ini :

Hilangnya pendapatan
Kehilangan pelanggan
Dan kerugian di pangsa pasar

Dengan safety stock, maka Anda dapat dengan aman menghindari sebagian besar masalah ini.

Tentu saja, meskipun manfaatnya, terlalu banyak stock pengaman dapat menimbulkan biaya yang cukup lumayan besar, maka dalam hal ini Anda akan perlu untuk mengurangi persediaan atau meningkatkan tingkat omset penjualan Anda.

Inilah sebabnya mengapa sangat penting untuk mengetahui bagaimana memesan jumlah safety stock yang tepat untuk menjaga terhadap variabilitas di pasar dan rantai pasokan Anda, artinya jangan memesan safety stock terlalu banyak karena adanya risiko kehilangan modal dalam jangka panjang.

Untuk mendapatkan jumlah yang tepat, mari kita lihat bagaimana cara menghitung persediaan safety stock menggunakan formula yang telah terbukti hasilnya.

Bagaimana Anda menggunakan formula safety stock untuk perhitungan yang akurat?

Sebuah formula safety stock relatif mudah dan hanya membutuhkan beberapa masukan untuk melakukan kalkulasi.

Berikut ini adalah contoh formula yang sebaiknya Anda gunakan jika Anda baru memulainya :

(Max harian penjualan x Max lead time di hari)-(rata-rata harian penjualan x rata-rata lead time dalam hari) = Safety stok persediaan

Untuk menunjukkan cara kerjanya, berikut adalah contoh untuk menggunakan rumus ini:

Misalkan ada sebuah toko di Indonesia yang disebut Herbal Sehat. Toko ini menjual madu yang diimpor dari Brasil.

Secara rata - rata, toko tersebut menjual sekitar 5 botol madu setiap hari kerja. Dan pada akhir pekan, bisa menjual sekitar 10 botol madu.

Waktu rata-rata yang diperlukan untuk mendapatkan pengiriman madu dari Brasil adalah 40 hari. Meskipun, karena keterbatasan ketersediaan bunga dan faktor lingkungan lainnya, bahkan dapat memakan waktu hingga 50 hari untuk menerima pengiriman (lead time maksimum).

Jika Toko tersebut ingin memastikan dia selalu memiliki cukup madu di tokonya untuk memenuhi permintaan pelanggan, ia dapat menggunakan rumus ini untuk mengetahuinya:

(10 x 50) – (5 x 40) = 300

Jika Toko tersebut menjual sekitar 45 botol per minggu (5 setiap hari kerja, 10 di akhir pekan) setara dengan 180 botol sebulan, kemudian dengan perhitungan ini ia akan memiliki stok yang cukup untuk terakhir dia sekitar satu bulan setengah.

Demikianlah artikel tentang Manfaat Dan Pentingnya Safety Stock Dan Bagaimana Cara Menghitungnya . Semoga berguna dan bisa menambah wawasan Anda.